Home Nasional Rocky Gerung Sebut Wartawan Bodoh, saat Ditanya Alasan Kerap Kritik Keras Jokowi dan Keluarganya

Rocky Gerung Sebut Wartawan Bodoh, saat Ditanya Alasan Kerap Kritik Keras Jokowi dan Keluarganya

Solo, Gatra.com - Pengamat politik Rocky Gerung memberikan respons di luar dugaan, saat dimintai tanggapan terkait kritikannya terhadap Presiden Joko Widodo dan putra-putranya. Ia menilai pertanyaan yang dilemparkan kepadanya tersebut sebagai pertanyaan dari wartawan bodoh.

Hal ini disampaikan Rocky saat ditemui usai menjadi pembicara dalam "Mimbar Mahasiswa Cipta, Rasa, Karsa Pendidikan Indonesia" di Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS), Solo, Rabu (2/8). Ia bereaksi saat ditanya mengenai alasan melontarkan kata-kata keras terhadap Presiden Joko Widodo dan keluarganya yang selama ini dikemukakan ke publik.

”Oh, kamu wartawan bodoh kamu itu. Siapa yang kritik keluarga Jokowi,” kata Rocky merespons pertanyaan dari wartawan Gatra.com.

Ia lalu bertanya balik soal siapa yang memberikan anggapan bahwa ia berkata keras pada keluarga Jokowi. ”Siapa, sebutin-sebutin. Wartawan harus jujur, siapa yang bilang begitu. Enggak, siapa kalau ada banyak, sebut saja,” katanya.

Pertanyaan terkait kritikan terhadap keluarga Jokowi ini dilontarkan dengan maksud mengonfirmasi hubungan antara Rocky dengan keluarga Jokowi saat ini. Mengingat Gibran sempat menemui Rocky di kediamannya di pada 23 September 2022 lalu.

Dalam pertemuan tersebut Gibran mengaku banyak dikritik dan belajar dari Rocky. "Kritikan banyak. Terkait bapak (Presiden Jokowi) ada, saya sendiri ada, yang lain-lain ada," kata Gibran di di Solo usai bertemu Rocky.

Sebelumnya, Rocky dimintai tanggapan terkait laporan ke polisi atas ucapannya. Laporan ini didasari sebuah video beredar di media sosial yang memperlihatkan Rocky sedang berbicara di sebuah acara. Dalam video itu, Rocky mengucapkan kata-kata yang dianggap kasar dan menghina Jokowi.

Rocky pun dilaporkan ke polisi oleh Ketua Umum Relawan Indonesia Bersatu Lisman Hasibuan ke Polda Metro Jaya, Senin (31/7) ”Ya bagus. Itu hak mereka yang membuat laporan,” kata Rocky soal laporan tersebut.

Sebelum video tersebut, Rocky juga kerap berkata keras pada Jokowi, terutama melalui akun Youtube Rocky Gerung Official. Bukan hanya pada Jokowi, tapi juga pada keluarga, terutama kedua anak Jokowi Gibran Rakabuming Raka dan Kaesang Pangarep.

Dalam video yang diunggah 30 Juli 2023, "Relawan Projo Dukung Gibran Jadi Cawapres Prabowo, Skenario Jokowi Sesungguhnya", ia menyebut Gibran akan jadi ban kempes jika nantinya menjadi wakil presiden. ”GIbran ini jadi ban serep yang remote-nya dipegang Jokowi. Orang akan anggap ini ban serep, tapi ini adalah ban kempes yang remote-nya bisa ditiup kontrolnya oleh Jokowi. Orang menganggap Gibran ini jadi anak yang bisa disuruh-suruh aja,” katanya.

Adapun pada video yang diunggah 15 Juni 2023, berjudul "Under Capacity! Demi Dinasti, Jokowi Restui Kaesang Jadi Cawalkot Depok", Rocky mengomentari kabar Kaesang yang akan maju dalam pemilihan Wali Kota Depok. Ia membandingkan hal itu dengan praktik politik dinasti di Amerika Serikat dan mempertanyakan kapasitas Kaesang.

"Keluarga (politik di AS) memang didesain untuk masuk dalam politik elit, tapi dengan kekuatan sendiri. Tidak dengan cawe-cawe. Fasilitas di Amerika memungkinkan semua orang punya mimpinya sendiri. Tapi bukan yang diatur oleh konglomerat, oligarki, untuk mempengaruhi DPR tingkat 1 sampai DPRD Depok. Bagian buruk dari dinasti adalah memaksakan kendati kapasitasnya tidak cukup," ujarnya.

1023